Grikulan Plus adalah pupuk biologi yang dibuat dengan teknologi AGPI (Agricultural Growth Promoting Inoculant) melalui riset unggulan yang berkesinambungan. Merupakan terobosan teknologi ramah lingkungan untuk meningkatkan produksi pertanian dan perkebunan secara efisien dan berkelanjutan.
Manfaat Grikulan Plus
Menyehatkan tanah dan tanaman, melalui perbaikan struktur dan tekstur tanah yang mengalami kerusakan karena pemakaian pupuk kimia secara terus menerus dan berlebihan.Merangsang pertumbuhan akar tanaman sehingga jangkauan akar dalam mengambil unsur hara yang diperlukan jadi meningkat.
Menetralisir, mengurai dan merombak faktor penghambat sehingga terjadi keseimbangan yang menjamin ketersediaan unsur hara atau zat yang dibutuhkan oleh tanaman.
Mengefisienkan dan menghemat biaya pemupukan, karena dapat mengurangi penggunaan pupuk kimia hingga 50%.
Meningkatkan hasil produksi 20% - 50% karena perbaikan kesuburan tanah dan optimalnya proses fotosintesa, sehingga butir/umbi/buah lebih padat dan berisi.
Memperbaiki kualitas rasa hasil tanam baik aroma dan selera terhadap biji atau buah yang dihasilkan.
Kandungan Grikulan Plus
Microba Pelarut FosfatAzotobacter sp.
Azospirillum sp.
Lactobacillus sp.
Microba Selulolitik
Pseudomonas sp.
Hormon Indole Acetic Acid
Enzim Alkaline Fosfatase
Enzim Acid Fospatase
Aturan Pakai Grikulan Plus
Grikulan Plus diencerkan dengan air, perbandingan 1 bagian Grikulan dicampur 50-100 bagian air. Campuran ini disemprotkan atau di siramkan kepermukaan tanah atau tajuk tanaman sampai merata.Penggunaan GRIKULAN Plus dilakukan 2 hari sebelum atau sesudah penggunaan pupuk kimia.
Tidak dianjurkan penggunaan GRIKULAN Plus bersamaan dengan pemakaian pupuk kimia dan pestisida.
Penggunaan pada padi dan palawija
Dosis 6 Liter/Ha, diberikan 2 kali:3 Liter/Ha diberikan saat 1 hari sebelum tanam
3 Liter/Ha diberikan saat tanaman umur 20 hari
Penggunaan pada Sayuran
Dosis 8 Liter/Ha, diberikan 4 kali:2 Liter/Ha diberikan saat 1 minggu setelah tanam
2 Liter/Ha diberikan setiap 15 hari sekali
enggunaan pada Tanaman Tahunan (Sawit, karet, jeruk dll)
Umur 0-4 tahun diberikan 3 Liter/Ha setiap 3 bulanUmur 4 tahun keatas diberikan 5 Liter/Ha setiap 3 bulan
PERINGATAN ! DILARANG MENCAMPUR DENGAN PESTISIDA/INSEKTISIDA !